Sabtu, 24 Maret 2012

Memperbesar Penis Tradisional


Blog Dokter - Dalam rumah tangga suami-istri hubungan seksualitas adalah salah satu komunikasi intim yang sangat dianjurkan, dan bahkan dalam kitab suci Islam menganjurkan untuk menggauli istri bagi suami sebagai sarana ibadah. Komunikasi seksual yang berkualitas akan menjembetani hubungan mental yang baik antara suami-istri, terjadinya keluarga yang harmoni baik secara materi atau pun rohanian ( seksual ) mutlak diperlukan.

Memperbesar Penis Tradisinonal acap kali sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari, bahkan di negara2 arab memperbesar penis secara tradisional ini diwariskan secara turun menurun, bapak mengajarkan kepada anaknya yang beranjak dewasa ( siap nikah ), dan berlangsung sudah sedari dulu. Memperbesar penis tradisional di negara kita masih dianggap tabu, pengetahuan seksualitas masih sebatas melarang dan melarang free sex saja, tanpa mengindahkan seks sehat dan berkualitas.

Tujuan dari memperbesar penis secara tradisional berikut ini adalah untuk mendapatkan ukuran penis ideal bagi suami yang memang terganggu dengan ukuran penis, karena tidak bisa dipungkiri, bahwa penis yang kecil dan pendek akan merepotkan suami dalam menjamu istri nya, yang nota bene sebagai kewajiban suami kepada istri. Dengan memiliki Penis besar dan panjang yang ideal ( normal ) maka suami akan leluasa menggauli istri, dengan berbagai cara dan gaya, yang pada akhirnya akan memberikan komunikasi seksual yang berkualitas antara keduanya.


Berikut cara memperbesar penis tradisional yang biasa dilakukan laki-laki bangsa arab :

  1. Tarikan Penis, cara memperbesar penis tradisional ini digunakan untuk memperoleh panjang penis ideal, jika di Indonesia maka panjang penis ideal dibanding dengan organ kemaluan wanita adalah panjang penis 16 cm. Untuk melakukannya, seseorang harus berbaring dan memegang daerah sekitar kepala penis dengan menggunakan jari dan membentuk tanda ‘O’. Tarik penis bergerak perlahan ke arah luar seperti saat ereksi, lalu perlahan-lahan melenturkan otot pubococcygeus (PC). Otot pubococcygeus adalah salah satu otot yang bertanggung jawab terhadap ereksi, kekuatan, panjang penis serta mengatur aliran urin. Selanjutnya, dari pangkal penis, cobalah menariknya agak keras dengan menggunakan tangan yang lain, tetapi pastikan untuk tidak terlalu menarik penis karena bisa berbahaya. Setelah itu pijat secara lembut penis dari pangkal hingga ke bagian kepala.
  2. Memeras Penis, untuk melakukan cara memperbesar penis tradisional yang kedua ini, Untuk melakukan teknik ini diperlukan bantuan pelumas penis, dan teknik ini belum banyak diketahui oleh masyarakat. Sebelum melakukan teknik ini, sebaiknya seseorang melumasi tangannya dan membuat tanda seperti ‘OK’ di sekitar penis. Kemudian geser jari dari pangkal penis menuju ke arah kepala. Sebelum mencapai ujung penis, seseorang harus menempatkan tangan lainnya di posisi pangkal dan melakukan hal yang persis sama. Alternatif untuk teknik ini adalah tangan harus terlihat seperti sedang memerah susu sapi. Satu hal yang penting adalah pastikan bahwa teknik ini tidak dilakukan saat penis dalam keadaan ereksi penuh atau ejakulasi. Jika terjadi ereksi, hentikan untuk beberapa saat dan membiarkan penis hingga tenang sebelum memulai kembali. Jika sudah selesai bersihkan penis anda dengan air hangat, agar stimulan daripesaran tidak langsung hilang.

Catatan : 

  • Penis terlalu besar tidak akan menambah kualitas hubungan seksual suami-istri, selalu konsultasikan ukuran penis anda dengan istri, apakah ada keluahan tentang ukuran penis atau tidak, jika dirasa ukuran oenis sudah meberikan rasa yang bagus buat istri, tidak usah melakukan latihan ini.
  • Penis besar juga memerlukan kekuatan, karena penis besar tidak bisa memberikan kenikmatan kepada istri jika ternyata lembek, perkuat penis dengan cara-cara pada postingan sebelumnya.
  • Cara memperbesar Penis ini hanya boleh dilakukan untuk suami yang memang terganggu dengan ukuran penis kecil dan pendek.
Memperbesar Penis Tradisional