Rabu, 11 April 2012

Konsultasi: Galau Kuliah di FK

Hari ini dapat kiriman e-mail dari seseorang sebut saja namanya Heri (nama sebenarnya sih Ucok) seorang siswa SMA yang sedang galau apakah dia akan masuk ke FK atau tidak. Untuk lebih jelasnya ini dia isi e-mail tersebut:

"hai admin @mahasiswafk,

saya pngin sharing tentang kegalaun saya.

sya adalah anak ke-3 dari 3 bersaudara.. kakak sya yg pertama sudah
menikah dan kakak sya yg ke-2 masih kuliah, dan skrg sya duduk kelas 3
sma
diantara saudara sya mungkin sya yang paling sering di manja,soalnya
saya paling kecil.
orang tua sya ingin sekali sya masuk kedokteran. awalnya sya menolak
karena sya tidak tertarik,saya lebih senang pelajaran berbau TI
tetapi akhir2 ini sya mlah ada niat ke dokter yg dulunya tidak ingin
sma sekali,tujuannya satu..ingin BAHAGIA in ortu.

singkat cerita..

guru BK saya bisa masukkin siswanya ke FK di salah Perguruan tinggi
yang lumayan, tpi harus mbayar mahal bgt (ratusan juta)
trus ortu udah konsultasi sama Guru BK tadi..trus ortu sya setuju aja
(ortu sya lumyan mapan lah). ane kaget waktu diberitahu nominalnya
gan..ane kira cuma berapa, ternyata lebih >200 jt.

sya tkut gagal gan..itu sebenernya maslahnya..ortu udah byar

mahal2.ane malah ngecewain..
klu misalkan biayanya gak diatas 200 jt ane masih optimis..ane udah
curhat kemana-mana tpi blum ada jawaban yang pas.

apakah kuliah dokter sangat sulit min..?


terima kasih."


Mungkin sudah sering kita mendengar masalah ini atau bahkan kita sendiri menjadi salah satu orang yang masuk FK karena keterpaksaan oleh orang tua. Klo ditanya apakah kuliah di FK itu sulit apa engga jawabannya adalah tergantung dari diri kita sendiri. Segala sesuatu akan terasa mudah jika dilakukan dengan sepenuh hati. Takutnya bila kita masuk FK karena paksaan ortu, maka kita sendiri yang menjadi stress selama kuliah di FK.

Untuk biaya yang lumayan besar itu kan tergantung universitas mana yang akan kita masuki, klo dirasa sangat besar coba aja masuk ke FK lain yang biayanya ga terlalu mahal. Kualitas suatu universitas bukan dinilai dari mahalnya uang masuk, tapi mahasiswanya-lah yang menentukan. Universitas itu ibarat sebuah cetakan, sedangkan mahasiswa adalah isi dari cetakan tersebut. Yang menentukan apakah hasil cetakan tersebut akan baik atau tidak adalah komposisi dari isinya, bila kita mengisinya dengan usaha, doa, dan sabar maka hasil cetakan tersebut akan bagus.

Usahakan juga untuk masuk FK dengan cara yang sah, jangan melalui jalan belakang. Percaya aja Tuhan pasti sudah menentukan jalan terbaik bagi umat-Nya. Jika kamu ikut tes masuk FK diberbagai tempat dan ditolak, artinya memang bukan jalan kamu untuk kuliah di FK. Menjadi sukses itu tidak harus dengan menjadi dokter teman, masih banyak pekerjaan mulia lain yang dapat ditempuh.

Sebaiknya dipertimbangkan lagi untuk siswa SMA yang mau masuk FK, apakah memang minat dari diri sendiri atau hanya keterpaksaan. Yang terbaik adalah jika kita masuk FK karena minat diri sendiri dan disuppport penuh oleh kedua orang tua. Ketika kita kuliah di FK dan terjatuh, maka akan ada sayap yang membantu kita berdiri, dan sayap itu adalah kedua orang tua kita.

Nah misalnya kamu ternyata memang sama sekali ga berminat masuk FK ya bicarakan dengan orang tua kamu kenapa. Jangan sampai kamu mengecewakan orang tua kamu, karena mereka sudah mengorbankan banyak hal untuk mensekolahkan anaknya.

Tapi jangan pula menjadi takut untuk berkuliah di FK. Memang akan banyak sekali rintangan yang akan kita hadapi, tapi percayalah semua rintangan yang kita tempuh akan membantu kita menjadi pribadi yang lebih tangguh. Untuk sisi positif dari kuliah di FK yang lain mungkin akan di posting lain waktu (klo mood ngetik ya :p).