Kamis, 17 Juni 2010

Memasang Kateter

Perawatan Kateter
A TAHAP PRE INTERAKSI
- Kaji pasien dan check rencana medis
- Tentukan prosedur dengan kateter langsung atau menetap
- Tentukan tipe dan ukur kateter
- Siapkan alat :

• Foley kateter
• Urin bag
• Sarung tangan disposable
• Sarung tangan steril
• Kom kecil berisi cairan antiseptic
• Jelly
• Spuit 10cc
• Plester
• Bengkok
• Gunting perban/ plester
• Pinset steril
• Perlak
• Duk bolong
• Kapas sublimate
Tahap OrientasiI
• Identifikasi pasien
• Jelaskan prosedur dan tujuan pemberian tindakan kateterisasi
Tahap Kerja
1 Pasang sampiran
2 Dekatkan alat-alat ke dekat pasien
3 Atur lampu atau penerang
4 Atur posisi
a Pasien anak atau pasien tidak sadar dengan bantuan
b Pasien wanita dengan posisi dorsal recumbent
c Pasien laki-laki dengan supine
B Tahap kerja
a Mencuci tangan
b Kenakan sarung tangan disposable
c Membuka pakaian bawah
d Pasang perlak dibawah bokong
e Mendekatkan bengkok dekat bokong
f Pasang duk bolong
g Bersihkan bagian meatus uretra
PADA KLIEN WANITA
a Gunakan tangan tidak dominant untuk membuka labia mayora dengan menggunakan ibu jari dari telunjuk.
b Kemudian bersihkan meatus dengan cairan antiseptic dengan menggunakan pinset dari arah atas ke bawah, dilanjutkandengan labia minora, dan selanjutnya daerah mayora.
PADA KLIEN PRIA
a Pegang penis dengan menggunakan tangan tidak dominant
b Bersihkan daerah meatus dengan cairan antiseptic menggunakan tangan dominant dengan menggunakan pinset.
- Bersihkan meatus dengan gerakan melingkar dari dalam keluar
- Bila peril dilanjutkan bersihkan gland penis dari atas ke bawah.

h Lepaskan earung tangan disposable
i Dekatkan alat dengan klien
j Buka set kateter dan pertahankan daerah steril pada kateter
k Jika drainage bagian masih terpisah, buka dan hubungkan ke kateter
l Kenakan sarung tangan steril
m Pasang kateter ;
PADA KLIEN WANITA
- Masih menggunakan tangan yang tidak dominant, buka kembali labia mayora untuk menemukan meatus uretra
- Dengan tangan dominant, masukan kateter pada meatus uretra ±5 -7.5 cm atau sampai urin keluar.
PADA KLIEN PRIA
- Tegakkan penis dengan posisi 90o, masukkan kateter dengan tangan dominant ±17.5 – 20 cm atau sampai urin keluar.

n Jika menggunakan kateter tetap, masukkan aquabidest ± 20cc
o Fiksasi kateter ke pasien
- Untuk laki-laki di bawah abdomen
- Untuk wanita dipah atau dengan longgar diatas kaki tanpa fiksasi
p Fiksasi urine bag ke tempat tidur
q Atur posisi pasien senyaman mungkin
r Rapihkan alat
s Cuci tangan

C Tahap Terminasi
Evaluasi dengan menggunakan criteria sbb:
- Kateter tetap, drainage lancer atau kateter langsung masuk dan lepaskan tanpaketidaknyamanan
- Pasien merasa nyaman
- Terminasi
D Dokumentasi
1 Tanggal dan jam
2 Tipe dan ukuran kateter
3 Apakah specimen sudah diisi
4 Jumlah urine
5 Deskripsi urine
6 Respon pasien terhadap prosedur.