Jumat, 10 Maret 2006

Dokter Siprofloksasin

Maafkan aku wahai sejawat-sejawatku

Karena tidak sependapat dengan kalian

Mudah memberikan Ciprofloxacin

Untuk infeksi bakteri yang masih sensitif terhadap antibiotika lini pertama

Atau untuk infeksi yang sebenarnya mayoritas akibat virus

Bahkan untuk keadaan yang sebenarnya mungkin tidak membutuhkan antibiotika sama sekali

Ngeri aku membayangkan kemungkinan resistensi yang bisa terjadi

Belum lagi efek sampingnya...

... dan kontra indikasinya

Ngeri deh


mengenang kecenderungan beberapa jenis dokter yang mudah memberikan antibiotika (AB) bukan lini pertama tanpa indikasi. Padahal kontra indikasinya cukup mengerikan: tidak boleh diberikan pada anak/remaja pada masa pertumbuhan, serta pada ibu hamil dan menyusui! Karena menghambat pembentukan lempeng epifisis tulang panjang. Teringat pada ibu yang diberikan AB jenis ini tanpa indikasi (cuma common colds saja, akibat virus), dan ternyata kemudian diketahui ia sedang hamil trimester pertama!

Juga sebagian mantri/bidan yang berpraktik layaknya dokter (ilegal), memberikan antibiotika jenis ini pada balita, tanpa pernah belajar farmakologinya.

Tadinya mau kasih judul: "Dokter Antibiotika". Tapi ga jadi deh. Penunjukan Sipro hanya sekedar untuk simbolisasi saja. Bukannya saya anti Sipro.

Indonesia, Tanah Airku, Tanah Tumpah Darahku.