Memiliki rambut sehat adalah sebuah perjuangan. Salah satu masalah yang paling sering dikeluhkan kaum hawa adalah ujung rambut yang bercabang. Tidak sedikit perempuan yang merasa putus asa akibat kondisi batang rambut yang tak lagi prima itu. Jangan selalu menyalahkan proses kimia seperti pelurusan atau pewarnaan rambut. Rambut bercabang tak selalu disebabkan oleh itu.
Coba pikirkan perlakuan anda saat merawat rambut. Perilaku sehari-hari turut memberi sumbangan membuat rambut jadi bercabang.1. Menyepelekan Perawatan
Ujung rambut yang kering dan bercabang lebih sering dimiliki si rambut panjang daripada rambut pendek. Hal itu terjadi karena minyak dari akar rambut tidak sampai ke ujung rambut, sehingga mengakibatkan ujung rambut menjadi lebih sering dibandingkan bagian tengah batang atau akar rambut. Meski begitu, rambut pendek bukannya bebas dari kekeringan.
Entah itu pendek atau panjang, mau itu bermasalah atau belum, sama-sama diperlukan perawatan rambut yang tepat dan rutin. Perawatanya mencakup penggunaaan shampoo dan conditioner yang sesuai dengan jenis rambut. Sebulan sekali berikan "vitamin" dalam bentuk creambath untuk rambut anda. Pada rambut bermasalah perawatannya harus ekstra.
2. Panasnya Matahari dan Dinginnya AC.
Segala hal yang berlebih memang tidak bagus, tak terkecuali sinar matahari. Paparan matahari yang berlebih membuat rambut jadi kering dan bercabang. Diterpa dinginnya AC terus-menerusjuga tak menguntungkan bagi rambut. AC memang mengeluarkan udara dingin yang menyejukkan tapi udara yang dihasilkan justru relatif menyerap kelembaban lingkungan sekitarnya termasuk kelembaban pada kulit dan rambut. Apabila aktivitas kita mengharuskan rambut terus terpapar oleh matahari atau AC, maka pastikan rambut mendapatkan perisainya dengan cara melakukan parawatan rambut sebelumnya.
3. Hairdryer dan Catok
Mengeringkan rambut dengan hairdryer memang praktis. Namun, terlalu bergantung dan terlalu sering mamakai hairdryer lambat laun bisa merusak rambut. Bila anda tidak bisa berpaling dari hairdryer dan catok rambut, gunakan produk pelindung rambut (pelembab, hairtonic) terlebih dahulu sebelum memakainya. Hindari menggunakan hairdryer sampai membuat rambut benar-benar kering total. Jadi hendaknya menghentikan menggunakan hairdryer saat rambut masih belum kering benar atau jangan terlalu kering pada rambut jika menggunakan hairdryer.
4. Air Laut dan Air Kolam Renang
Air bisa menjadi sahabat sekaligus musuh bagi rambut. Menjadi musuh jika itu berasal dari laut atau kolam renang. Mengapa? kandungan klorin dalam kolam renang akan membuat rambut menajdi kering dan merusak. Disarankan untuk melindungi rambut dengan pelembab sebelum berenang. Gunakan topi renang selama beraktivitas agar rambut benar-benar terlindungi. Air laut juga dapat membuat rambut menjadi kering. Bukan hanya karena kandungan garamnya saja, tapi pada saat kita berenang di laut secara bersamaan rambut juga akan terkena paparan sinar matahari. Jika terpapar air kolam renang atau air laut, bilaslah segera dengan air bersih dan aplikasikan conditioner setiap selesai berenang.
5. Terlalu Sayang pada Sisir
Sadarkah, bahwa kegiatan sederhana seperti menyisir rambut ternyata bisa merusak rambut? hal ini terjadi bila menggunakan sisir yang sudah rusak. Meski telah rusak, entah karena malas atau terlalu sayang pada sang sisir menjadi alasan untuk tetap mempertahankannya. Hindari memakai sisir yang sudah hilang beberapa giginya. Agar terhindar dari rambut yang pecah-pecah ada baiknya melakukan penyisiran yang tepat. Gunakan sisir sikat yang berkualitas prima dan tentunya tidak rusak.