Tanda-tanda kehamilan yang terjadi pada pasangan muda yang baru menjalani proses pernikahan tentunya akan sangat diharapkan. Karena tentunya salah satu tujuan pernikahan adalah hadirnya sang buah hati dalam lingkungan keluarga baru mereka. Karena dengan hadirnya sang anak akan bisa menjadi pelengkap kebahagiaan sebuah rumah tangga yang baru dibangunnya. Tidak dapat dipungkiri pula bahwasannya banyak perempuan telah menikah menganggap bahwa keterlambatan dalam menstruasi adalah salah satu tanda kehamilan yang paling bisa dirasakan. Tetapi perlu digarisbawahi bahwasannya tidak semua yang terlambat haid menstruasi tersebut berarti seseorang wanita telah hamil.
Terlambat menstruasi bisa merupakan salah satu ciri tanda awal kehamilan tetapi bisa juga karena sesuatu hal yang terjadi dalam proses hormon pada wanita yang bersangkutan. Untuk itulah diperlukan pengetahuan dalam mengenali akan berbagai macam tanda gejala kehamilan yang terjadi pada seorang wanita dengan baik serta benar juga.
Beberapa tanda wanita hamil dapat kita simpulkan bila kita menemui beberapa gejala berikut ini yang terjadi pada seorang perempuan diantaranya yaitu :
- Perubahan pada payudara. Kita tahu bahwa hormon yang banyak terjadi peningkatan ketika seseorang hamil adalah hormon esterogen dan progesteron. Kedua hormon yang mengalami peningkatan ini akan menyebabkan perubahan pada payudara wanita yang bersangkutan. Perubahan payudara pada awal kehamilan bisa berupa puting susu (areola mamae) akan berwarna semakin gelap dan juga terasa semakin membesar daripada sebelumnya. Payudara membesar atau membengkak ini maka akibatnya akan terasa lebih sensitif terhadap rangsang nyeri dan juga sakit ketika dipegang.
- Banyak kencing. Peningkatan frekuensi sering kencing pada awal kehamilan karena janin yang terbentuk pada awal-awal kehamilan ini mendesak kandung kemih sehingga hal ini akan berakibat akan sering buang air kecil daripada keadaan sebelumnya.
- Keluhan mual muntah pada pagi hari. Keluhan ibu hamil yang umum juga banyak dirasakan pada masa-masa awal kehamilan dan pada umumnya terjadi sampai dengan tiga bulan kehamilan awal. Walaupun hal ini juga tidak selalu terjadi pada ibu hamil. Hal ini karena adanya peningkatan yang terjadi pada HCG (Human Chorionic Gonadotrophin) pada ibu hamil.
- Terjadi sembelit. Sembelit saat hamil juga karena akibat terjadi peningkatan pada hormon progesterone. Salah satu manfaat dari hormon ini adalah mengendurkan otot-otot rahim pada saat-saat kehamilan. Tetapi selain hal tersebut hormon progesterone bisa mengakibatkan mengendurnya otot dinding usus sehingga menyebabkan sembelit atau susah buang air besar yang terjadi pada ibu hamil. Tetapi dari hal tersebut ada keuntungan dari keadaan seperti ini yaitu akan memungkinkan penyerapan nutrisi yang lebih baik saat hamil baik itu bagi sang ibu hamil sendiri atau pun bagi sang calon janin.
- Merasakan cepat lelah. Pada ibu hamil akan juga sering terjadi rasa cepat lelah. Hal ini karena semua organ dalam tubuh sang ibu hamil bekerja lebih banyak untuk mencukupi kebutuhan baik bagi sang ibu atau pun bagi sang janin. Selain karena memang banyaknya perubahan hormon yang terjadi pada awal kehamilan. Selain itu dengan bertambah besarnya usia kehamilan maka beban akan bertambah bagi sang ibu pula. Ini adalah bagian dari tanda ibu hamil yang bisa dirasakan.
Demikian tadi beberapa hal yang menyangkut mengenai tanda gejala pada awal kehamilan yang bisa dirasakan oleh seorang wanita ataupun seorang ibu. Untuk bisa memastikan tentunya juga dengan melakukan tes kehamilan yang bisa dilakukan dengan pemeriksaan darah ibu yang bersangkutan dan juga pemeriksaan USG. Simpelnya bisa dilakukan dengan menggunakan alat pemeriksaan tes kehamilan yang berupa test pack yang mudah didapatkan di apotik-apotik terdekat.